Bogor, Kabarpakuan.id – Menjelang akhir tahun, Pengurus Cabang Persatuan Soft Tennis Indonesia (PESTI) Kabupaten Bogor menggelar Musyawarah Pengurus Cabang yang berlangsung di Saung Kuring Pakansari, Cibinong pada Senin, 30 Desember 2024.
Kegiatan ini menjadi momen penting dalam rangka pembentukan kepengurusan baru di tingkat kabupaten, yang dipimpin langsung oleh Pengurus PESTI Jawa Barat (Jabar) dan didukung oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor.
Musyawarah ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Bambang Haryono selaku Ketua Umum PESTI Jawa Barat, Yani Hasan yang merupakan Ketua Harian KONI Kabupaten Bogor, serta Boy Herman Yoseph sebagai Caretaker Pengurus Cabang PESTI Kabupaten Bogor.
Pada kesempatan ini, PESTI Jawa Barat melalui Bambang Haryono secara resmi menyerahkan surat mandat untuk pembentukan pengurus baru di PESTI Kabupaten Bogor. Surat mandat tersebut diberikan kepada Boy Herman Yoseph, yang kini dipercaya untuk menjalankan tugas sebagai Caretaker Pengkab PESTI Kabupaten Bogor.
Bambang Haryono: Pembentukan Pengurus Baru sebagai Langkah Pembangunan Soft Tennis di Kabupaten Bogor
Bambang Haryono dalam sambutannya menegaskan pentingnya pembentukan pengurus yang solid dan memiliki visi yang sama untuk memajukan olahraga soft tennis di Kabupaten Bogor.
“Musyawarah Pengurus Cabang ini adalah langkah awal untuk memastikan bahwa organisasi ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perkembangan soft tennis di Kabupaten Bogor. Kami berharap pengurus baru yang terbentuk nantinya dapat mengembangkan potensi atlet-atlet muda, serta meningkatkan prestasi soft tennis di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Bogor,” papar Bambang, Senin (30/12).
Bambang juga menyebutkan bahwa dengan adanya pengurus yang baru, PESTI Kabupaten Bogor diharapkan dapat lebih fokus dalam membina atlet, mengadakan kompetisi, dan memperkuat eksistensi soft tennis di tingkat daerah.
“Kami siap mendukung penuh semua program yang akan dijalankan oleh pengurus baru nanti,” tambah Bambang.
Yani Hasan: Sinergi KONI dan PESTI untuk Meningkatkan Kualitas Olahraga
Sementara itu, Yani Hasan selaku Ketua Harian KONI Kabupaten Bogor memberikan apresiasi terhadap langkah pembentukan pengurus baru PESTI Kabupaten Bogor.
“Kami di KONI Kabupaten Bogor sangat mendukung pembentukan pengurus PESTI yang baru ini. Dengan adanya struktur yang jelas, kami berharap sinergi antara KONI dan PESTI dapat semakin erat. Ini penting untuk mendukung pembinaan atlet, pelatihan, dan berbagai kegiatan yang akan membawa Kabupaten Bogor lebih berprestasi di ajang olahraga,” tuturnya.
Yani juga berharap, dengan hadirnya pengurus baru, soft tennis dapat menjadi cabang olahraga yang lebih dikenal dan lebih banyak digemari oleh masyarakat di Kabupaten Bogor.
Ia menegaskan bahwa KONI siap memberikan dukungan penuh bagi pengurus PESTI dalam upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas atlet soft tennis di daerah ini.
Boy Herman Yoseph: Tantangan dan Harapan ke Depan
Sebagai Caretaker Pengkab PESTI Kabupaten Bogor, Boy Herman Yoseph mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh PESTI Jawa Barat dan KONI Kabupaten Bogor.
Ia menyadari bahwa tugas yang diembannya cukup besar, namun ia optimis dapat membawa perubahan positif bagi organisasi ini.
“Tugas pertama saya adalah membentuk pengurus yang solid dan bekerja sama dengan baik. Kami juga akan fokus untuk meningkatkan program pelatihan dan kompetisi untuk para atlet muda, serta memperkenalkan soft tennis lebih luas lagi di kalangan masyarakat,” tegas Boy.
Boy juga menambahkan bahwa sebagai Caretaker, dirinya akan terus berkoordinasi dengan PESTI Jawa Barat dan KONI Kabupaten Bogor untuk memastikan segala kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
Pembentukan Pengurus Baru: Sebuah Langkah Strategis untuk Maju
Musyawarah ini bukan hanya menjadi ajang seremonial semata, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam memperkenalkan program-program baru yang diharapkan dapat membawa angin segar bagi perkembangan olahraga soft tennis di Kabupaten Bogor.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, baik itu PESTI Jawa Barat, KONI Kabupaten Bogor, serta masyarakat setempat, diharapkan Kabupaten Bogor dapat menghasilkan atlet-atlet unggul yang siap berkompetisi di level yang lebih tinggi.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi momentum yang mendorong lebih banyak orang untuk tertarik dan aktif dalam olahraga soft tennis. Sebagai cabang olahraga yang semakin berkembang, soft tennis di Kabupaten Bogor diprediksi akan semakin bersinar di masa depan, dengan banyaknya talenta muda yang terus bermunculan.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan semua pihak, Musyawarah Pengurus Cabang PESTI Kabupaten Bogor menjadi awal yang baik untuk memperkuat fondasi dan menciptakan prestasi yang lebih gemilang bagi olahraga soft tennis di Kabupaten Bogor.
(DN)
